Personel ASN Satjar Pusdikif Menerima Suntikan Vaksin Covid-19 Tahap Pertama
Pada hari Senin (22/03/2021) bertempat
di Aula Daan Mogot Pusdikif Bandung, personel ASN Satjar Pusdikif menerima
suntik vaksin Sinovac tahap pertama.
Kegiatan vaksinasi ini
dilakukan dalam rangka mensukseskan program pemerintah dalam mengatasi pandemi
Covid-19 dan meningkatkan imunitas tubuh bagi seluruh Prajurit dan ASN TNI AD
di lingkungan satjar Pusdikif Pussenif Kodiklatad.
Komandan Pusat Pendidikan
Infanteri berharap, dengan kegiatan vaksinasi ini, personel ASN satjar Pusdikif
selalu sehat dan lebih optimal dalam menjalankan tugasnya.
Sementara itu, Pa Polum Kikes
Denma Pusdikif, Lettu Ckm dr. Isya Ahmad Yani menjelaskan bahwa sesuai dengan
Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 84 Thn 2020 tanggal 14 Desember 2020 tentang
pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan Covid-19, ditetapkan bahwa
personel TNI masuk ke dalam kelompok prioritas penerima vaksin Covid-19.
Adapun prosedur yang dilakukan
oleh Tim Kesehatan dalam penyuntikan vaksin sbb:
1. Personel datang di Lokasi
penyuntikan vaksin;
2. Kemudian dilakukan tensi,
mengukur suhu;
3. Kemudian melakukan
pendaftaran;
4. Setelah itu personel yang
akan divaksin, dilakukan screening, kegiatan screening dilakukan bertujuan
untuk mengecek apakah personel tersebut layak mendapatkan vaksin atau tidak.
Apabila layak, berarti personel ASN bisa
disuntik vaksin Covid-19;
5. Penyuntikan vaksin; dan
6. Setelah dilakukan vaksin,
personel ASN menunggu sekitar 30 menit dan kemudian akan mendapatkan
sertifikat, bahwa personel ASN tersebut sudah dilakukan vaksinasi.
Adapun suntik vaksin Sinovac
tahap ke dua akan diberikan setelah jeda selama 14 hari dari suntik vaksin
pertama yang telah diberikan kepada personel ASN Satjar Pusdikif.
Mari sukseskan program pemerintah dalam menuntaskan permasalahan pandemi Covid-19.
